Jumat, 16 Maret 2012

Duochrome Test

Dalam pemeriksaan
subyektif ada prosedur
pemeriksaan dimana
setelah Best Vision
Spheris di temukan maka
dilakukan tes Merah
Hijau atau Duochrome
Test atau Red-Green Test.
Mengapa warna merah dan hijau yang di pakai
untuk tes itu, padahal warna dalam spektrum
cahaya tampak kan ada banyak. Ternyat hal ini di
sebabkan warna merah dan hijau mempunyai
panjang gelombang yang jatuhnya di retina itu
mempunyai jarak yang sama.
Warna Hijau jatuh di depan retina dan Warna
Merah jatuh di belakang Retina. Pasti ada yang
protes ( untuk RO ), apa gak kebalik.
Begini, untuk orang Myopia, dimana sinar sejajar
yang masuk ke mata jatuh di depan retina maka
sinar yang akan terlihat jelas adalah yang dekat
dengan retina. Karena Myopia itu sinarnya jatuh
di depan retina maka yang ada di posisi belakang
adalah warna merah dan itu yang paling dekat
dengan retina, sehingga objek yang ada di dasar
warna merah akan terlihat lebih jelas. Begitu
sebaliknya.
Jadi dalam Tes itu jika objek di merah lebih jelas
maka orang ini masih Myopia dan koreksinya
lensa minus (-), sebaliknya jika objek yang jelas
itu warna hijau maka orang ini Hypermetropia
dan di koreksi lensa plus.
Penentuan akhirnya adalah jika kedua objek yang
ada di dasar warna merah dan hijau sama atau
kao tidak bisa sama maka untuk orang myopia
pilih sedikit merah lebih jelas dan sebaliknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar